Punya ribuan follower tapi setiap kali posting cuma dapat segelintir like dan komentar?
Tenang, kamu nggak sendiri. Banyak akun, dari bisnis kecil sampai personal brand, mengalami hal yang sama.
Masalahnya bukan di jumlah follower, tapi seberapa engaged mereka dengan kontenmu.
Yuk cek, mungkin kamu melakukan salah satu dari lima hal ini:
1. Kamu Ngomong, Tapi Gak Ngajak Ngobrol
Banyak akun hanya sekadar “posting informasi” tanpa ajakan, tanpa interaksi.
Padahal, algoritma suka konten yang memicu engagement.
Kalau caption-mu kaku, formal, atau tanpa pertanyaan, jangan heran kalau komentar sepi.
🧠 Coba ganti:
Daripada “Kami menyediakan produk herbal terbaik.”
Jadi: “Pernah coba herbal buat bantu tidur lebih nyenyak? Share pengalamanmu di kolom komentar!”
2. Kontenmu Gak Relate
Follower kamu pengen konten yang ngomong langsung ke mereka.
Kalau semua konten isinya cuma jualan, promosi, atau desain cantik tanpa makna — orang bakal scroll lewat tanpa mikir dua kali.
✅ Tips:
Gunakan bahasa mereka, bahas masalah mereka, dan kasih solusi sederhana. Konten yang relatable = konten yang disimak.
3. Waktunya Posting Gak Tepat
Kamu bisa punya konten super bagus, tapi kalau posting di jam sepi — hasilnya tetap gitu-gitu aja.
Instagram, TikTok, dan algoritma lainnya kasih dorongan awal pada 30–60 menit pertama.
🕒 Riset waktu prime time untuk audiensmu. Coba tes:
- Jam 11.00 – 13.00 (jam istirahat)
- Jam 18.00 – 21.00 (habis kerja)
Lalu cek mana yang engagement-nya paling tinggi.
4. Desain dan Visualmu Kurang Menarik
Ingat: kontenmu bersaing di antara ratusan post lain di feed orang.
Kalau visual kurang kuat, teks terlalu kecil, atau thumbnail gak ‘nendang’ — orang gak akan klik.
📸 Solusi:
- Gunakan font tebal, jelas, dan padat
- Warna kontras
- Foto/thumbnail yang ekspresif
- Hook yang kuat di 3 detik pertama (kalau video)
5. Kamu Gak Konsisten Bangun Koneksi
Engagement bukan soal “hari ini posting, besok viral.”
Itu hasil dari konsistensi dan koneksi yang kamu bangun.
Kalau kamu jarang muncul, gak pernah bales komentar, atau tiba-tiba promosi tanpa basa-basi… ya follower akan menjauh.
👥 Solusi:
- Jadwalkan konten mingguan
- Balas komentar dan DM
- Sesekali tampil di story dengan wajah atau suara asli
- Ceritakan proses & keseharian — bukan cuma hasil jadi
📌 Kesimpulan
Banyak follower = modal awal. Tapi engagement = kepercayaan yang kamu bangun.
Daripada fokus nambah angka, mending mulai perbaiki cara kamu ngobrol dan connect sama audiens.
Ingat, yang beli bukan follower… tapi yang percaya.