Masuk 2026, satu hal makin jelas: FYP bukan lagi soal hoki.
Posting rajin tiap hari, ikut tren, pakai sound viral—semua itu belum tentu bikin kontenmu naik.
Kenapa?
Karena cara ngonten sudah berubah. Algoritma makin pintar, audiens makin selektif, dan kreator makin padat.
Kalau masih mau FYP di 2026, kamu perlu berhenti ngonten asal. Saatnya ngonten yang bener.
1. FYP di 2026 Bukan untuk Konten Ramai, Tapi Konten Relevan
Dulu, konten heboh cepat naik.
Sekarang? Algoritma lebih peduli siapa yang nonton sampai habis, save, dan share.
Artinya:
- Konten lucu tapi nggak relevan → cepat lewat
- Konten sederhana tapi kena masalah audiens → naik pelan tapi tahan lama
Ngonten yang bener itu kena ke orang yang tepat, bukan semua orang.
2. Berhenti Mengejar Viral, Mulai Bangun Value
Viral itu bonus, bukan tujuan.
Di 2026, platform membaca:
- Apakah kontenmu bikin orang berhenti scroll?
- Apakah audiens nonton sampai selesai?
- Apakah mereka balik lagi ke akunmu?
Konten yang “bener”:
- Punya satu pesan utama
- Ngebahas satu masalah spesifik
- Memberi insight, solusi, atau sudut pandang baru
Bukan ramai di awal, lalu kosong di tengah.
3. Hook Masih Penting, Tapi Isi Jauh Lebih Penting
Hook bikin orang berhenti.
Isi bikin orang betah dan percaya.
Kesalahan banyak kreator:
- Hook bombastis
- Isinya muter-muter
- Ending nggak jelas
Di 2026, algoritma membaca durasi tonton dan interaksi, bukan cuma klik awal.
Konten yang bener:
- 3 detik pertama bikin penasaran
- Tengahnya padat dan fokus
- Ending jelas: insight, rangkuman, atau call to action
4. Ngonten di 2026 Itu Tentang Konsistensi Pola, Bukan Jumlah Posting
Posting sering tapi acak = susah naik.
Posting konsisten dengan pola jelas = lebih kebaca algoritma.
Pola bisa berupa:
- Topik yang sama
- Gaya penyampaian yang konsisten
- Sudut pandang yang khas
Bukan soal 3 kali sehari, tapi audiens tau kamu membahas apa.
5. AI Itu Alat, Bukan Otak Kontenmu
Di 2026, hampir semua kreator pakai AI.
Yang beda: cara pakainya.
Konten yang “salah”:
- Full AI, generik, datar
- Nggak ada pengalaman atau sudut pandang
Konten yang “bener”:
- AI bantu riset & struktur
- Kamu isi dengan pengalaman, opini, dan konteks
AI mempercepat, manusia yang menentukan relevansi.
6. FYP di 2026 Lebih Dekat ke Komunitas, Bukan Massa
Algoritma makin suka:
- Komentar nyambung
- Diskusi dua arah
- Audiens yang balik lagi
Makanya, konten yang bener:
- Ngajak audiens mikir
- Nanya di akhir konten
- Bangun percakapan, bukan cuma views
Sedikit tapi loyal lebih kuat daripada ramai tapi kosong.
Penutup: Ngonten yang Bener Itu Soal Arah, Bukan Tren
Kalau kamu masih mau FYP di 2026, satu hal yang harus diubah:
mindset ngonten.
Bukan lagi:
“Gimana caranya viral?”
Tapi:
“Konten ini relevan buat siapa, dan ngasih dampak apa?”
Karena di 2026, yang bertahan bukan yang paling ramai,
tapi yang paling relevan dan konsisten.



